Home » » Tips Mengatasi Anak yang Kecanduan Bermain Game Online.

Tips Mengatasi Anak yang Kecanduan Bermain Game Online.


Internet sudah bukan merupakan hal yang asing bagi masyarakat dunia saat ini. Banyak dari mereka menganggap internet adalah sebuah kebutuhan. Fungsi dari internet sangatlah beragam. Mulai dari mencari berita-berita terkini, tugas, untuk menjalin hubungan sosial dengan orang lain, berniaga, hingga sebagai hiburan. Salah satu yang akan dibahas disini adalah game online. Seperti yang kita ketahui, game online merupakan permainan elektronik melalui internet yang saat ini sangat menjamur di masyarakat apalagi di kalangan remaja dan anak-anak.

Tingginya laju globalisasi pada era modern seperti ini, membuat pergeseran terhadap tipe permainan anak-anak. Dari yang dulunya anak-anak lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain diluar rumah (seperti bermain layangan, kejar-kejaran, dll) menjadi aktivitas yang sifatnya indoor (bermain video games). Pengaruh globalisasi ini sangat cepat menyerang anak-anak yang sedang berada pada masa bermain. Sehingga muncul berbagai permasalahan pada perkembangan anak. Baik fisik, maupun psikisnya. Jika dilihat dari segi fisiknya, anak-anak yang lebih sering bermain di luar rumah akan memiliki kondisi motorik yang lebih baik bila dibandingkan dengan mereka yang hanya menikmati waktunya didalam rumah. Selain itu, anak akan kurang bereksplorasi terhadap lingkungan sekitarnya jika mereka hanya diam dan bermain didalam rumah. Bahkan, jika anak-anak dibiarkan bermain didalam ruangan (contohnya video games atau game online) bisa mengakibatkan kecanduan terhaddap game tersebut, sehingga mempengaruhi kondisi psikisnya.

Nah, yang menjadi masalah pada pembahasan ini adalah bukan tentang game online nya namun ketergantungan pada aktivitas nge-game ini bagi sebagian anak. Game online memiliki sifat adiktif atau candu sehingga waktu anak banyak dihabiskan untuk bermain game online.

Fenomena game online ini muncul sejak tahun 2000-an, namun sepertinya pada beberapa tahun belakangan merupakan puncak dari fenomena game online tersebut. Ada banyak jenis permainan yang ditawarkan secara online, contohnya adalah AyoDanceDotARagnarok,Yulgang, Street DanceCounter Strike (CS), dll. Jenis permainan CS inilah yang awalnya sangat booming pada tahun 2000-an. Namun seiring perjalanan waktu trend game online pada tahun ini beralih ke suatu game bernama Point Blank atau yang lebih dikenal dengan sebutan PB. Sama seperti CS, game PB juga banyak diminati masyarakat dari anak-anak seusia SMP hingga SMA, bahkan tak jarang anak SD, mahasiswa, dan para karyawan pun kecanduan dengan game ini.

Menurut Supendi (2012) Terdapat dua faktor penyebab kenapa seorang anak bisa kecanduan game online, yakni internal dan eksternal.
1.      Faktor Internal :
a.       Keinginan yang kuat dari diri remaja untuk memperoleh nilai yang tinggi dalam  online game, karena online game dirancang sedemikian rupa agar pemain semakin penasaran dan semakin ingin memperoleh nilai yang lebih tinggi
b.      Rasa bosan yang dirasakan remaja ketika berada di rumah atau di sekolah
c.     Ketidakmampuan mengatur prioritas untuk mengerjakan aktivitas penting lainnya juga menjadi penyebab timbulnya kecanduan terhadap  online game.
d.      Kurangnya self control dalam diri remaja, sehingga remaja kurang mampu mengantisipasi dampak negatif yang timbul dari bermain  online game secara berlebihan.
2.      Faktor Eksternal :
a.     Lingkungan yang kurang terkontrol, karena melihat teman-temannya yang lain banyak yang bermain online game.
b.      Kurang memiliki hubungan sosial yang baik, sehingga remaja memilih alternatif bermain game sebagai aktivitas yang menyenangkan.
c.    Harapan orang tua yang melambung terhadap anaknya untuk mengikuti berbagai kegiatan seperti kursus-kursus tertentu, sehingga kebutuhan primer anak, seperti kebersamaan, bermain dengan keluarga menjadi terlupakan.

Begitu banyaknya faktor-faktor penyebab mengapa anak menjadi ketergantungan terhadap game online. Bagaimana dampaknya pada anak-anak? Menurut Supendi, kecanduan bermain game online dapat berdampak pada hubungan sosialnya dengan lingkungan sekitar. Seseorang yang kecanduan game online cenderung menarik diri dari pergaulan sosialnya dan hanya terbatas di dunia maya saja. Dari sisi fisiknya, orang yang berlama-lama terkena paparan cahaya radiasi komputer akan beresiko merusak saraf mata dan otak. Selain itu masalah dalam metabolismenya akan sering muncul. Sedangkan dari segi psikisnya, seseorang yang kecanduan game online membuat mereka sulit berkonsentrasi terhadap pelajarannya, pekerjaan, bahkan sering bolos. Membuat remaja menjadi cuek, acuh tak acuh, dan kurang peduli terhadap hal-hal yang terjadi di lingkungan sekitar.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk membuat orang terdekat kita tidak kecanduan game online atau mengurangi intensitas mereka bermain online? Pertama, kita harus mengetahui ciri-ciri seseorang yang kecanduan internet yang dalam kesempatan ini erat kaitannya dengan game online :
1.      Menghabiskan banyak waktu didepan computer dengan koneksi internet,
2.  Jika tidak menggunakan internet, muncul gejala-gejala penarikan diri seperti kecemasan, gelisah, mudah tersinggung, bergetar, mengigil, gerakan mengetik tanpa sadar, hingga berkhayal atau bermimpi mengenai internet,
3.  Jika terhubung dengan internet, gejala-gejala yang disebutkan pada poin kedua akan berangsur hilang
4.   Cukup banyak porsi kegiatan yang digunakan untuk aktivitas terkait internet, termasuk e-mail, browsing, dan chatting
5.  Mengesampingkan kegiatan penting, baik dalam pekerjaan, sosial, atau rekreasi, demi menggunakan internet.
6.      Menggunakan internet sebagai sarana katarsis

Kedua, kita bisa membatasi konsumsi internet pada anak-anak dengan dengan beberapa teknik behavioristik dengan tujuan memperbaiki perilaku yang menyimpang. Salah satu contohnya dengan token ekonomi. Token ekonomi berupa pemberian satu poin segera mungkin setiap kali setelah perilaku yang diinginkan muncul, guna nantinya akan ditukar dengan perilaku yang diinginkan oleh subjek (anak). Dalam hal ini, Anda bisa memberikan daftar pekerjaan/tugas yang harus anak lakukan sebelum ia diperbolehkan menggunakan internet untuk bermain, dan untuk satu tugas yang berhasil dikerjakannya dengan baik, anak akan mendapatkan satu bintang. Jika telah terkumpul lima bintang, maka anak akan diperbolehkan bermain selama satu jam. Jika waktu telah habis, maka ia harus mengumpulkan lima bintang lagi untuk bermain internet kembali. Diharapkan dengan metode ini, anak bisa lebih mengurangi intensitas bermain didepan computer dan lebih sering mengerjakan aktivitas-aktivitas yang lebih produktif.

Ketiga, berilah perhatian lebih kepada anak agar mereka tidak merasa “terabaikan” sehingga mempengaruhi perkembangannya baik secara fisik, mental, maupun sosial. Karena menurut riset yang dilakukan oleh Ming Liu dan Wei Peng (2009) alasan mengapa anak-anak candu terhadap game online karena mereka sebelumnya memiliki kehidupan dan lingkungan yang kurang baik untuk seusianya.

Sebenarnya tidak salah ketika kita melihat anak-anak jaman sekarang menggandrungi game online seperti demikian. Namun, memang ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar kata “bermain” disini tidak menyimpang hingga menyebabkan kecanduan. Selain itu, perhatian khusus juga perlu diberikan  karena kita sebagai orang yang lebih dewasa sebaiknya memahami apa-apa saja kebutuhan mereka agar menjadikannya sebagai penerus bangsa ini bisa tumbuh dengan baik seperti yang diharapkan.
Anda sedang mencari hunian strategis dan nyaman di pusat kota jakarta? Saya sarankan untuk memilih Green Pramuka City, karena Green Pramuka City Hunian Strategis dan Nyaman di Pusat Kota. Baca ulasan review terkait dengan Green Pramuka City Hunian Strategis dan Nyaman di Pusat Kota di situs RenSEO.

0 comments:

Post a Comment

Terima Kasih atas kunjungan dan komentarnya pada Blog ini. Thanks atas setiap Komentar, Masukkan, Saran, dan Kritik Yg dapat membangun blog ini agar lebih baik lagi kedepannya. Berkomentarlah sesuai dengan Isi Bahasan Artikel. Mohon dengan Sangat Kepada Sobat-sobat untuk tidak berkomentar Yg berbau unsur:
- Sara
- Pornografi
- No Spam !!! [Komentar menyertakan link aktif akan otomatis terdelete]
Terima Kasih atas Kunjungannya Sobat,,
Salam Sukses dari Kami !